Kamis, 20 November 2014
|
Expired
Sebanyak 4 sekolah di Wilayah Kota Yogya dan Sleman mendapat bantuan perangkat wifi dari PT Smartfren Telecom sebagai bentuk perwujudan corporate social responsibility (CSR) didunia pendidikan. Acara yang berlangsung kamis (20/11) tersebut dipusatkan di SMP Kanisius Pakem, Sleman.
"Dengan adanya bantuan perangkat wifi ke sekolah-sekolah tersebut kami harapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang serta ada eksperiens yang lebih mengasyikkan belajar melalui media internet," jelas Roberto Saputra, Head of Brand & Corporate Marketing Communication Smartfren Indonesia.
Berdasarkan data, sekolah yang mendapatkan perangkat wifi selain SMP Kanisius Pakem diantaranya yaitu SD Marsudirini Yogyakarta, SD Tumbuh Yogyakarta serta Playgroup/TK ECCD-RC Yogyakarta.
Dilokasi yang sama, Kepala Sekolah SMP Kanisius Pakem, Andrias Indra Purnama, mengungkapkan pihaknya sangat menyambut baik bantuan perangkat reuters yang diberikan PT Smartfren Telecom. "Kami mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan CSR ini, tentunya sangat berguna sekali bagi seluruh siswa," ungkapnya.
Kawasan Wiyata mandala yang berada lereng Merapi ini ternyata telah menerapkan sekolah berbasis internet semenjak 2004. Penggunaan internet menjadi semakin intens mengingat kurikulum 2013 menuntut seluruh mata pelajaran dapat diakses melalui internet.
"Sebagai contoh kami memberikan pelajaran biologi mengenai gunung api Merapi, kami ambilkan dari sebuah sumber hingga dapat dibaca oleh siswa dan mereka mendapatkan informasi luas mengenai Merapi hingga berita terakhir erupsi beberapa waktu silam," terangnya.
Tes Signal Di Lereng Merapi
Setelah menyaksikan penyerahan bantuan perangkat wifi di SMP Kanisius Pakem, Sleman. Rekan media dari DIY-Jateng diajak untuk mengetes koneksi sinyal dikawasan Kaliadem, Dengan menggunakan aplikasi RF Tracker, terbukti sinyal Smartfren tidak mengalami gangguan walaupun berada didaerah yang tinggi.
Menurut data PT Smartfren Telecom, hingga quarter 3 2014, jumlah BTS onair saat ini telah mencapai 6000 BTS yang tersebar diwilayah Jabodetabek, Pulau Jawa, Bali, Sumatra, kota-kota besar di Sulawesi dan Kalimantan. Dari profil BTS tersebut pelanggan Smartfren kini telah mencapai 13 juta pelanggan dengan pengguna layanan data dan smartphone sebesar 6.7 juta.
Pihaknya akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan melalui 91 galeri Smartfren dan 101 Galeri Smile. Secara infrakstruktur Smartfren kini tengah mempersiapkan USD 100 juta yang rencananya akan digunakan untuk investasi pembangunan BTS tambahan.