4-6 September 2014 #BedogArtsFestival |  Workshop & Performance | Studio Tari Banjarmili | Info: @BedogArtFest 

 

30/8-3/9/14 Pameran IT Terbesar-Terlengkap YOGYAKOMTEK di JEC |   

 

Sebagai perusahaan yang peduli akan keberlangsungan generasi mendatang, Sarihusada Generasi Mahardika (Sarihusaha) terus komit mendukung adanya peningkatan kualitas anak Indonesia melalui penyediaan produk nutrisi. Diusianya yang kini telah masuk ke-60, Sarihusaha memberikan stimulus terutama soal penyadaran masyarakat akan pentingnya gizi dan kesehatan Ibu dan anak.  Menurut Presiden Direktur Sarihusada Olivier Pierredon, Minggu (31/08) di Hotel Hyatt Yogyakarta, Pendirian Sarihusada merupakan bagian dari sejarah pembangunan manusia Indonesia. Ditengah situasi malnutrisi yang melanda bangsa yang baru berusia 9 tahun, Sarihusada didirikan 60 tahun lalu dengan upaya mendukung kecukupan gizi anak bangsa demi membangun generasi bangsa yang berkualitas. Secara umum, Sarihusada merupakan penghasil susu anak-anak pertama di Indonesia. SGM lahir dari tangan para dokter dari anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI). Kemudian diformulasikan oleh Sarihusada pada 1965. Selain itu, Sarihusada juga dikenal sebagai pelopor susu ibu hamil di Indonesia.   "Untuk dapat memproduksi nutrisi yang berkulaitas, terjangkau dan dapat diterima oleh lapisan masyarakat Indonesia. Sarihusaha, mengandalkan penelitian dan inovasi," tambah Olivier. selama ini, fokus pengembangan yang  dicanangkan Sarihusada pada usia ke-60 yang paling utama adalah menjaga kualitas setiap tahapan dalam proses pembuatan produk. Dengan fokus pengembangan kualitas, keselamatan, dan kredibilitas. Pihaknya yakin, dapat membawa Sarihusada agar dapat berkontribusi bagi masa depan bangsa.

  Teater Berbahasa Jawa Sego Gurih akan pentaskan "PURIK" di Teater Arena PPKH UGM | fky26 | 2 September 2014 | 19.30 - 22.00

 

PT Sarihusada Generasi Mahardhika (Sarihusada), perusahaan penghasil produk gizi untuk ibu dan anak, mendorong para pemangku kepentingan baik pemerintah maupun swasta untuk bekerjasama dalam menjalankan program corporate social responbility (CSR) untuk kepentingan masyarakat. "Kerjasama antar pemangku kepentingan bisa mendorong suksesnya program CSR perusahaan yang langsung dapat dinikmati oleh masyarakat," ujar Arif Mujahidin, Head of Corporate Affairs Sarihusada saat menjadi pembicara dalam seminar "Real CSR" di Yogyakarta, Rabu (27/8/2013). Selain Sarihusada, seminar itu juga diikuti oleh para praktisi CSR dari berbagai perusahaan dari industri minyak, gas, perkebunan, serta keuangan. Menurut Arif, Sarihusada dan Danone percaya bahwa kegiatan bisnis dan sosial harus berjalan beriringan demi kesinambungan usaha dan kesejahteraan masyarakat. Pihaknya meyakini bahwa perilaku dan kebijakan perusahaan di tempat kerja (workplace), lingkungan, etika pemasaran, serta kegiatan kemasyarakatan akan mempengaruhi reputasi perusahaan dalam jangka panjang. "Sarihusada aktif dalam melakukan kegiatan sosial baik di sekitar pabrik maupun di wilayah lain. Kegiatan sosial kami sangat beragam mulai dari edukasi gizi hingga pemberdayaan masyarakat dan pendidikan anak usia dini. Berbagai penghargaan yang diraih oleh perusahaan yang mempunyai pabrik di Yogya dan Klaten tersebut diantaranya GKPM Award Best Practice for MDGs untuk program Ayo Melek Gizi Community Nutrition Education Center (AMG Connect). GKPM Award  untuk program Warung Anak Sehat (WAS), Rumah Srikandi di Badran Yogya, serta individu mitra pelaksana serta penghargaan lainnya. "Sebagai perusahaan penghasil produk gizi untuk anak dan ibu, Sarihusada tidak melulu berfokus pada memajukan kepentingan bisnis semata, namun juga memberi perhatian besar kepada kegiatan kemasyarakatan khususnya upaya meningkatkan derajat gizi dan kesehatan ibu dan anak melalui edukasi," tandas Arif.