Gudeg.net- Akhir-akhir ini cuaca DIY lebih cerah dan cenderung panas meskipun masih dalam musim hujan. Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), hal itu terjadi karena saat ini terjadi fenomena pusaran angin atau sirkulasi Eddy di wilayah Samudera Hindia.
Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Sleman, Reni Kraningtyas mengatakan, dampak fenomena Eddy yang terajdi di DIY berasal dari wilayah Kalimantan bagian Barat.
Reni menjelaskan, fenomena Eddy yang terjadi menyebabkan terhambatnya suplai uap air dari benua Asia yang menuju ke wilayah Jawa Tengah dan DIY.
"Jadi fenomena itu memang membuat pasokan uap air dan potensi pembentukan awan awan hujan kurang signifikan,” ujar Reni dalam keterangan pers yang diterima Gudegnet, Jumat (7/1).
Namun Reni menegaskan bahwa hal ini hanya bersifat sementara dan akan kembali seperti sediakala karena prediksi hujan tetap akan terjadi hingga akhir Januari.
Reni tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada akan terjadinya perubahan cuaca yang signifikan dari musim hujan.
“Warga harus tetap waspada dan dapatkan informasi dari sumber yang terpercaya,” imbaunya.
Kirim Komentar