(Yogyakarta - Gudeg.net) Setelah tahun 2012 lalu sukses menyelenggarakan Pekan Budaya Tionghoa (PBTY) VII dengan atraksi Naga terpanjang 134 meter, kini saatnya rangkaian sewindu PBTY 2013 memecahakan rekor Museum Rekor Indonesia dengan mengarak 6666 potong kue keranjang berbentuk "Gunungan" setinggi 2564 meter.
Filosofi yang terkandung dalam angka 6 ini menunjukkan angka Shio Ular. Sedangkan perpaduan budaya diwakili oleh kue keranjang yang tersusun rapi membentuk sebuah "Gunungan". Mitologi Jawa mengartikan "Gunungan" sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan. Sehingga perpaduan antara angka 6 dan "Gunungan" tersebut menunjukkan keharmonisan antara budaya Cina dan Jawa.
Kegiatan itu berlangsung di Jalan Abu Bakar Ali hingga Kilometer Nol, sekitar Kantor Pos Besar Yogyakarta. Acara itu menjadi pusat perhatian pengunjung yang datang dari berbagai wilayah Yogyakarta dan sekitarnya. "Penasaran, gunungannya seperti apa," kata Supriyati warga Magelang yang malam itu datang bersama suami dan anaknya. Ia mengatakan sudah dua kali datang melihat PBTY. "Meskipun saya bukan keturunan orang Tionghoa, namun saya suka melihat karnaval semacam ini," katanya.
Sementara itu Panitia PBTY 2013, Santos Bekti mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kecintaan masyarakat Tionghoa kepada Yogyakarta. Ia mengharapkan karnaval ini mampu menghibur masyarakat, serta menarik wisatawan dari dalam dan luar negeri.
"Kami ingin turut serta memajukan pariwisata," katanya. "Dengan cara ini, kami berharap ada peningkatan jumlah wisatawan saat diadakan PBTY selama lima hari, hingga Minggu tanggal 24 Februari 2013."
Seni & Budaya
Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta Pecahkan Rekor

Kirim Komentar