Bagi umat Muslim yang telah mampu melaksanakan kurban, sebaiknya jangan Anda tunda seperti yang diutarakan oleh Koordinator Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa Yogyakarta, Satiya Jati saat dihubungi Tim Gudegnet (31/08). Secara umum, anjuran berkurban dari Allah Ta’ala dalam surah al-Kautsar: 2 yang artinya, “Maka dirikanlah shalat karena Rabbmu; dan berkurbanlah.”.
"Setiap helai rambut hewan yang dikurbankan merupakan pahala bagi mereka yang melaksanakannya," jelas Satiya.
Dalam Islam, hukum kurban merupakan sunnah muakkad bagi yang mampu. Jika ada seseorang yang mampu dan tak menjalankan perintahnya, maka ada sebuah hadist yakni Ahmad dan Ibnu Majah yang mengatakan bahwa, “Siapa yang memiliki kemampuan namun tidak berkurban, maka jangan sekali-kali mendekati masjidku.” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah).
"Perintah ini sunnah muakad, maka pahalanya sangat besar, meski semisal nilai sedekahnya itu dibuat sama. Tetap saja pahala kurban itu paling besar, alangkah baiknya Anda mulai berkurban dari sekarang," tambah Satiya.
Bagi Anda yang berkeinginan untuk kurban namun belum mengetahui syarat hewan kurbannya, Satiya memberikan sedikit tips penting untuk memilih kambing atau sapi kurban. Dalam surah Al-Hajj: 34 dikatakan bahwa hewan yang dikurbankan yakni unta, sapi dan kambing. Hewan yang akan dikurbankan hendaklah diperhatikan umurnya, yaitu: Unta 5 tahun, sapi 2 tahun, kambing 1 tahun atau hampir 1 tahun. Ulama madzhab Maliki dan Hanafi membolehkan kambing yang telah berumur 6 bulan asal gemuk dan sehat.
Secara umum, Dompet Dhuafa Yogyakarta juga menerima donasi masyarakat khususnya untuk mereka yang ingin mengikuti program Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa. Program ini menyasar untuk masyarakat fakir dan miskin dikawasan yang benar - benar membutuhkan. Contohnya seperti di Kabupaten Gunung Kidul. Daerah yang mendapatkan bantuan ini, awalnya dikurasi secara ketat oleh Tim Dompet Dhuafa.
"Pada kenyataannya, banyak daerah disana yang memang sangat minim kurban bahkan tidak ada sama sekali. Kami menempatkan hewan kurban disatu lokasi, selanjutnya memilih dusun - dusun di kelurahan yang sama, kami kumpulkan disana. Khusus untuk Gunung Kidul, kami akan mengirim 10 sapi dan 50 kambing, kemudian di Dlingo, Bantul sebanyak 100 kambing," katanya.
Realisasi dari program ini selanjutnya akan dibuat pelaporan baku sesuai dengan standar operasional dari Dompet Dhuafa kemudian dipublikasikan ke masyarakat.
Kirim Komentar