Yogyakarta, www.gudeg.net - Pasar Malam Perayaan Sekaten (PMPS) tinggal menghitung hari tepatnya 18 Desember 2016. Sudah 'ngawul' belum? jika aktivitas satu ini belum Anda lakuin, belum ke Sekaten namanya. Mungkin buat kalian yang baru saja bermukim di Jogja dan kuliah disini, pasti banyak yang tanya apa itu ngawul.
Pakaian bekas yang ditumpuk dalam kotakan begitu saja itu kemudian sering dibongkar untuk dicari pakaian yang diinginkan. Nah, perilaku cari dan bongkar tumpukan baju itulah yang disebut dengan 'ngawul' dalam Bahasa Jawa atau mengaduk - aduk sesuatu jika diartikan dalam Bahasa Indonesia.
Yap, dari sini sudah notice ya apa itu 'ngawul'. Nah, bagi mereka yang suka berburu barang bermerek & berkualitas ideal, awul - awul bisa menjadi jawaban karena barang yang didapat itu worth it banget. Saking murahnya, awul-awul ini selalu jadi tujuan pengunjung dari berbagai kalangan. Mungkin kali ini ada juga yang tengsin gitu ya cari barang bekas tapi jangan salah, orang berduit aja ga malu kok cari barang bekas di Sekaten.
Grey misalnya, Gadis hijaber ini mengaku sering berburu barang secondhand di Sekaten karena desain yang unik dan langka kalau dibandingkan dengan style apparel dalam negeri. Menurutnya, baju ala Asia Timur itu memiliki desain yang 'aneh'. "Suka aja bisa mix and match baju. So, awul - awul bisa jadi cara paling gampang buat cari baju murah dan bagus," katanya.
Ada kiat yang harus Anda lakukan ketika memilih baju di awul - awul. Pertama, harus rajin dan detil dalam memilih baju. "Kita harus meneliti ada cacatnya engga, kalau ada sedikit cacat aja, bisa tuh ditawar sampai jadi," ungkapnya sembari terkekeh.
Kiat lain yang dibocorkan oleh Grey antara lain yaitu jangan pernah 'isin' buat beli barang di awul - awul. Sebagai mahasiswi/a kita diajak untuk lebih hemat soal mencari pakaian. "Ini kan bisa jadi ajang cari baju dengan harga yang murah." jelasnya singkat.
Secara umum, untuk satu potong pakaian di awul - awul dihargai mulai dari Rp 5 ribu hingga yang paling mahal dikisaran Rp 70 ribu (belum ditawar). Sebenarnya, hampir semua pakaian dijual dengan harga pas, tapi kalau Anda beli beberapa baju atau ada yang sedikit afkir, penjual pasti tak keberatan untuk kasi sedikit diskon. Selamat berburu ya!
Kirim Komentar