Sosial Ekonomi

Pro Kontra Car Free Nite Malioboro, Selengkapnya Klik Disini

Oleh : Budi W / Jumat, 06 Januari 2017 17:00
Pro Kontra Car Free Nite Malioboro, Selengkapnya Klik Disini
Pedestrian Malioboro Siang Ini


Yogyakarta, www.gudeg.net - Wacana Car Free Nite di Jalan Malioboro mulai mengemuka ketika pihak Polda DIY melalui evaluasinya akan membelakukan Malioboro bebas kendaraan mulai jam 18.00 WIB paska perayaan Tahun baru 2017. Kombes Pol Latief Usman selaku Direktur Lalu Lintas Polda DIY mengatakan bahwa upaya memaksimalkan Malioboro sebagai kawasan wisata menjadi lebih positif apabila kawasan tersebut bebas dari kendaraan bermotor.

Menurut pantauan Tim Gudegnet, Saat ini Malioboro memang memiliki tingkat kepadatan arus lalu - lintas yang cukup tinggi terutama pada jam sibuk seperti pada pagi hari, siang hari dan sore hari selepas pulang kerja. "Selaku pengguna sih saya sangat setuju kalau Malioboro itu diberlakukan menjadi kawasan yang bebas dari kendaran bermotor, akan ada pengalaman baru terutama wisatawan yang berlibur di Malioboro," jelas Wirawan, saat berbincang santai dengan Tim Gudegnet.

Penataan Malioboro awalnya berupa pemindahan lokasi parkir, pembangunan pedestrian dan saat ini sedang diwacanakan untuk menjadi kawasan bebas kendaraan bermotor. Kedepannya, kendaraan yang boleh beroprasi dikawasan ini hanya berupa becak kayuh serta andong saja. Alex, salah seorang pedagang yang diwawancarai Tim Gudegnet siang ini mengungkapkan bahwa penataan lalu lintas memang memiliki dampak positif pada arusnya namun tidak dengan hasil pendapatan hariannya.

"Memang, saat ini kawasan pedestrian semakin bagus dan rapi, namun untuk harian, pendapatan kami memang belum kembali seperti semula sewaktu parkir masih disekitar timur jalan Malioboro," ungkapnya.

Meski baru wacana Car Free Nite dikawasan Malioboro, Alex mengaku masih pesimis dengan pendapatan hariannya karena sebagian besar ketika hari biasa, jumlah wisatawan yang masuk di Malioboro dan beli dagangannya masih belum maksimal. Disisi lain, para penjual jasa seperti becak kayuh dan andong mungkin akan kebanjiran order karena Malioboro ini terbentang dari utara ke selatan sejauh 3 kilometer.

"Ya tentunya ada harapan untuk bisa mendapatkan rezeki yang lebih banyak," ungkap Suparno, seorang tukang becak.

Pro dan kontra adanya car free nite di Malioboro mungkin harus kita sikapi secara bijak. Pemerintah tengah mengusahakan penataan terbaik untuk salah satu ikon pariwisata di Jogja ini. Semoga ada secercah harapan yang tentunya bisa dinikmati oleh semua pihak. Tak hanya pariwisata namun kegiatan ekonomi semakin membaik pula.

"Saya berharap jualan serta komunitas pedagang di area sini juga dapat dampak positifnya setelah adanya car free nite jika benar - benar terealisasi," tutup Alex sembari berdagang dikawasan Malioboro.


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    UNIMMA FM 87,60

    UNIMMA FM 87,60

    Radio Unimma 87,60 FM


    SOLORADIO 92,9 FM

    SOLORADIO 92,9 FM

    Soloradio 92,9 FM SOLO


    JIZ 89,5 FM

    JIZ 89,5 FM

    Jiz 89,5 FM


    UNISI 104,5 FM

    UNISI 104,5 FM

    Unisi 104,5 FM


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini